FIS.UNG, (Media Center) – Universitas Negeri Gorontalo (UNG) kembali menambah deretan Guru Besar terbaiknya. Pada Selasa, 24 Juni 2025, Prof. Dr. Sastro Mustapa Wantu, SH., M.Si. secara resmi dikukuhkan sebagai Guru Besar dalam bidang ilmu Birokrasi: Bureaucratic Politics, dalam sebuah upacara akademik yang berlangsung khidmat di auditorium UNG.

Pengukuhan ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan akademik Prof. Sastro, yang dikenal luas sebagai akademisi, birokrat, dan peneliti yang konsisten mengkaji dinamika politik birokrasi di Indonesia, khususnya dalam konteks tata kelola pemerintahan daerah.

Dalam pidato ilmiahnya, Prof. Sastro menyoroti pentingnya reformasi birokrasi yang tidak hanya bersifat administratif, tetapi juga memperhatikan aspek politik dan kekuasaan yang melekat di dalamnya.

“Politik birokrasi adalah bagian integral dari kehidupan pemerintahan. Memahami bagaimana kekuasaan bekerja dalam sistem birokrasi adalah kunci untuk mewujudkan pelayanan publik yang adil dan efektif,” ungkapnya dalam orasi ilmiah.

Acara pengukuhan ini dihadiri oleh jajaran pimpinan UNG, para Guru Besar, dosen, mahasiswa, serta tamu undangan dari berbagai instansi pemerintah dan akademisi dari luar daerah. Ucapan selamat dan penghargaan datang dari berbagai pihak, termasuk dari para mahasiswa Program Doktor Administrasi Publik Pascasarjana UNG Angkatan 2022, yang secara khusus menyampaikan apresiasi atas keteladanan dan dedikasi Prof. Sastro selama ini.

Rektor UNG dalam sambutannya menyampaikan, pengukuhan ini bukan hanya pencapaian pribadi, tetapi juga kontribusi besar bagi kemajuan ilmu administrasi publik dan pengembangan kapasitas birokrasi di daerah.

“Prof. Sastro adalah sosok yang telah membuktikan bahwa antara teori dan praktik bisa berjalan beriringan, memberi manfaat nyata bagi bangsa,” ujar Rektor.

Dengan pengukuhan ini, diharapkan keilmuan dan pemikiran Prof. Sastro dapat terus memberi inspirasi dan memperkuat pengembangan tata kelola pemerintahan yang demokratis, transparan, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Penulis : Ramansyah