FIS.UNG (Media Center) - Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Gorontalo (FIS UNG) menggelar kegiatan simulasi akreditasi yang berlangsung di Aula FIS UNG. Kegiatan ini didampingi langsung oleh Sekretaris Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pendidikan (LPMPP) UNG, Dr. Muchtar Ahmad, S.Pd., M.Si, dengan tujuan memperkuat persiapan menuju akreditasi unggul bagi Program Studi S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn).

Simulasi ini dihadiri oleh Dekan FIS UNG, Dr. Zuchri Abdussamad, S.I.K., M.Si, bersama para Wakil Dekan, yaitu Dr. Yowan Tamu, S.Ag., MA (Wakil Dekan 1), Dr. Fenti Prihatini Dance Tui, S.Pd., M.Si (Wakil Dekan 2), dan Renol Hasan, S.Pd., M.Pd (Wakil Dekan 3). Turut hadir pula Ketua Penjamin Mutu Fakultas, Dr. Sri Yulianty Mozin, ST., MPA, Ketua Program Studi S2 PPKn, Dr. Rasid Yunus, S.Pd., M.Pd, Ketua Jurusan PPKn/IHK, Dr. Ramli Mahmud, S.Pd., MA, Sekretaris Jurusan, Ariyanto Nggilu, S.Pd., M.Pd., serta para dosen Program Studi PPKn.

Dekan FIS UNG, Dr. Zuchri Abdussamad, menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang terjalin dengan LPMPP, khususnya Sekretaris LPMPP, Dr. Muchtar Ahmad. "Alhamdulillah, hari ini kami dari FIS melaksanakan simulasi akreditasi PPKn. Kegiatan ini didasarkan pada kerja sama yang solid antara tim fakultas dan LPMPP. Bersama tim task force Administrasi Publik, Wakil Dekan 1, 2, dan 3, serta tim pengelola web, kami melengkapi semua berkas yang diperlukan dan menginput data untuk evaluasi diri fakultas, program studi, dan UPPS," ujarnya.

Dalam simulasi ini, tim fokus pada melengkapi data dan portofolio yang akan dikirim pada bulan Februari 2025 mendatang. Proses evaluasi ini melibatkan sinkronisasi data untuk memastikan kelengkapan dan kesesuaian dokumen akreditasi. "Kami berharap, di bawah arahan Dr. Muchtar Ahmad, Fakultas Ilmu Sosial dapat memperoleh predikat unggul untuk akreditasi Program Studi S1 PPKn," tambah Dekan Dr. Zuchri.

Selain Program Studi PPKn, harapan besar juga disampaikan Dekan Dr. Zuchri agar Program Studi Pendidikan Sejarah dan Administrasi Publik dapat mencapai predikat unggul. "Simulasi ini adalah momentum penting untuk meningkatkan kualitas data dan evaluasi diri, sekaligus memperkuat upaya mencapai akreditasi unggul untuk semua program studi di Fakultas Ilmu Sosial," pungkasnya.