Dosen FIS UNG dan 2 Dosen Peneliti UNG lainnya Lolos Pendanaan Kemitraan Australia-Indonesia

Oleh: Wira Pratama Rumambie . 30 Mei 2025 . 22:17:22

FIS.UNG, Media Center - Tiga peneliti dari Universitas Negeri Gorontalo (UNG) berhasil mendapatkan dana penelitian dari program Kemitraan untuk Penelitian Australia-Indonesia (PAIR). Mereka adalah Dr. Yowan Tamu, dosen Fakultas Ilmu Sosial (FIS), Prof. Dr. Femy M. Sahami dari Fakultas Kelautan dan Teknologi Perikanan (FKTP), serta Dr. Raghel Yunginger dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA). (30/05/2025)

Keberhasilan mereka diraih setelah melewati seleksi ketat yang diadakan oleh PAIR, sebuah inisiatif yang merupakan hasil kolaborasi antara pemerintah Australia dan Indonesia. Program ini bertujuan untuk mendukung riset strategis berbasis kawasan yang akan memberikan dampak besar bagi kedua negara.

Rektor UNG, Prof. Dr. Eduart Wolok, menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap pencapaian ini. Menurutnya, universitas sangat mendukung keterlibatan aktif para peneliti dalam tridarma perguruan tinggi, khususnya dalam bidang penelitian dan pengabdian masyarakat. Ini juga akan memperkuat jejaring UNG serta kontribusinya terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).

Eduart menambahkan bahwa riset berbasis kawasan yang didanai oleh PAIR sangat selaras dengan visi UNG, terutama dalam pengembangan wilayah di Sulawesi. Salah satu fokus dari penelitian ini adalah pengembangan kawasan pesisir, khususnya melalui program pengembangan kawasan Teluk Tomini yang diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan daerah tersebut.

Menurut informasi yang terdapat di laman PAIR, tema penelitian yang didanai berhubungan erat dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), yang menjadi fokus utama dari program ini. PAIR sendiri didukung oleh Pemerintah Australia dan dijalankan oleh Australia-Indonesia Centre.

Selain itu, PAIR juga melibatkan 11 perguruan tinggi besar, seperti Universitas Airlangga, Universitas Gadjah Mada, Universitas Hasanuddin, Universitas Indonesia, The University of Melbourne, Monash University, IPB University, The University of Queensland, Institut Teknologi Bandung, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, dan The University of Western Australia. Program ini juga melibatkan sejumlah mitra kebijakan, di antaranya Pemerintah Australia, BRIN, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, dan Kementerian Perhubungan, serta mitra lainnya seperti The Conversation, Knowledge Sector Initiative, dan Openlearning.

Dengan dukungan ini, diharapkan penelitian yang dilakukan oleh para peneliti UNG dapat berkontribusi besar dalam pengembangan kawasan dan memperkuat hubungan riset antara Indonesia dan Australia.

Sumber : Darilaut.id

Agenda

22 Mei 2024

Seminar Nasional Etika Konten di Media Sosial

Jurusan Komunikasi UNG Akan Menggelar Seminar Nasional Etika Konten di Media Sosial

17 Januari 2024

Kuliah Pakar dengan Bupati Kab. Kepulauan Talaud

kegiatan Kuliah Pakar dengan Bupati Kab. Kepulauan Talaud di Aula FIS dengan tema "Individual dalam Interaksi Antar Manusia"

17 Januari 2023

Pelaksana Upacara KORPRI

FIS sebagai Pelaksana Upacara Korpri di Lingkungan UNG

4 - 5 Desember 2022

Tracer Study dengan Temu Alumni

Sehubungan kepentingan peningkatan Point IKU maka dipandang perlu mengadakan tracer Study dengan Temu Alumni yang akan dilaksanakan di Kabupaten Pohuwato pada tanggal 4 s.d 5 Desember 2022